PATROLINEWS.COM, Medan – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Utara (Sumut) mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan kepada Anggota DPD asal Sumatera Utara (Sumut) dan menjadi koreksi bagi anggota DPD RI untuk lebih baik lagi kedepannya.
“Terima kasih atas perhatian masyarakat kiranya menjadi koreksi bagi anggota DPD RI untuk lebih baik lagi kedepannya,” ungkap anggota DPD RI Dapil Sumut, Parlindungan Purba saat dikonfimasi kru Patrolinews.com, Rabu (18/4/2018) pagi terkait tudingan tidak adanya ‘buah tangan’ anggota DPD RI asal Sumut kepada pengembangan Kawasan Danau Toba (KDT).
Namun Parlindungan menjelaskan bahwa anggota DPD RI asal Sumut telah banyak berbuat dengan mendorong dan menjembatani aspirasi masyarakat kepada pemerintah untuk pengembangan dan pembangunan Kawasan Danau Toba.
“Kita selalu ikut dalam rapat-rapat dengan menteri atau pemerintah karena tugas legislatif itu mendorong dan menjembatani aspirasi masyarakat. Sedangkan yang melaksanakan itu tugas pemerintah. Jadi kalau ditanyakan tidak adanya ‘buah tangan DPD RI’, buah tangan seperti apa yang dimaksudkan masyarakat, maka boleh ditanyakan kepada pemerintah, apakah kami ikut mendorong pembangunan KDT, bisa dilihat catatan-catatan di Kementerian,” ungkap Parlindungan Purba.
Lanjut Ketua komite II DPD RI ini, salah satu bukti mereka telah bekerja, bahwa DPR RI asal Sumut telah mendorong Menteri Pertanian untuk membantu pengembangakan jenis pertanian bawang merah di Kabupaten Samosir.
Read More
“Banyak yang sudah kita kerjakan bersama teman-teman anggota DPD RI asal Sumut baik dengan Damayanti Lubis dari Komite I DPD RI, anggota Komite I DPD RI Rizal Sirait , Anggota Komite II DPD RI Dedi Iskandar Batubara, salah satunya yang kita sampaikan kepada pemerintah agar Kabupaten Samosir menjadi Sentra Bawang Merah,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Bakal Calon (Balon) DPD RI Periode 2019 – 2024, Yonge L. V. Sihombing, SE, MBA,Selasa (17/4/2018) mengatakan Kawasan Danau Toba (KDT) memiliki peranan penting dan strategis dalam rangka mewujudkan Danau Toba sebagai tujuan wisata nasional dan dunia. KDT memiliki ruang yang luas, mulai dari ruang pertanian,perikanan, hutan, permukiman, perhotelan, wisata, dan ruang lainnya. Seluruh ruang di KDT sudah mulai tertata dengan baik, ditandai dengan berbagai pembangunan di KDT.
Namun sangat disayangkan, sampai saat ini belum ada ‘buah Tangan’ dari Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) asal Sumut di KDT yang dapat dirasakan oleh masyarakat.
Diketahui, ada empat (4) nama anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dari daerah pemilihan Sumatera Utara yaitu masing-masing Prof Damayanti Lubis, Guru Besar Universitas Sumatera Utara (USU) yang sebelumnya tercatat sebagai incumbent, meraih 662.168 suara.
Kemudian disusul mantan Sekretaris Pimpinan Wilayah Aljamiyatul Washliyah Sumut, Rizal Sirait. Anggota DPRD Sumut dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini disebut meraih 445.059 suara.
Urutan ketiga terdapat nama Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumatera Utara, Parlindungan Purba yang meraih 440.032 suara.Dan terakhir Dedi Iskandar Batubara. Sekretaris DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumut, yang juga Kader Al Washliyah ini meraih 430.516 suara. (Nando)