Dugaan Kasus Korupsi PKK Kabupaten Dairi Rp1,8 miliar Dinilai Jalan Ditempat

PATROLINEWS.COM, Medan – Puluhan massa yang tergabung dalam Forum Aksi Bersama Rakyat Sumut, Rabu (10/4/2018) mempertanyakan kasus dugaan korupsi PKK Kabupaten Dairi Rp1,8 miliar yang saat ini ditangani oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Sidikalang sejak tahun 2017, yang dinilainya jalan di tempat.

Ketua Forum Aksi Bersama Rakyat Feri Nofirman yang langsung memimpin aksi itu dalam tuntutannya mengatakan Kejari sudah pernah memanggil istri Bupati Dairi yakni Dumasi untuk diperiksa. Namun, penanganan kasusnya tidak berkembang sama sekali.

“Kami datang ke Kejatisu untuk mempertanyakan kelanjutan kasus PKK Dairi yang sampai saat ini belum dituntaskan oleh Kejari Dairi,” kata Feri Nofirman.

Ia menyayangkan penegak hukum di Kabupaten Dairi yang hari ini tidak tidak mengambil langkah cepat dalam menangani kasus tersebut.Lanjutnya lagi, semua yang terlibat dalam persoalan hukum harus diproses apalagi sampai melenyapkan uang rakyat.

“Di mata hukum tidak ada yang kebal.Satu rupiah pun uang rakyat tidak bisa dikorupsi. Kejaksaan harus bersikap adil dan netral,” pintanya.

Dia juga menegaskan agar Kejatisu secepatnya berkoordinasi dengan Kejari Dairi dan meminta Kejatisu mengambil alih kasus ini. Jika tidak kasus ini akan berlarut-larut.

“Kami juga meminta Jamwas untuk memantau kasus dugaan korupsi PKK Kabupaten Dairi agar tidak berjalan ditempat dan segera dapat dituntaskan,” tegasnya.

Sebagai bentuk dukungan penuntasan kasus tersebut, Feri mengatakan bahwa Forum Aksi Bersama Rakyat akan segera melakukan aksi unjukrasa di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (Ndo)