Camellia Panduwinata Lubis Akan Perjuangkan Nasib Kaum Hawa
PATROLINEWS.COM, Medan – Calon Legilatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Camellia Panduwinata Lubis sangat serius memperhatikan nasib kesehatan wanita. Dan memperjuangkan nasib wanita merupakan salah satu fokus utamanya untuk maju dari Dapil Sumut 1 Partai Golkar.
Hal tersebut dikatakannya kepada wartawan di Medan, Sabtu (23/2/2019) malam, saat dirinya tengah menghadiri acara Khitanan di Johor. Selain memperjuangkan nasib kaum hawa, ia juga akan fokus memperjuangkan persoalan pendidikan, serta kesehatan, khususnya masalah kesehatan ibu dan anaknya sejak dalam kandungan.
“Ketiga hal ini perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah terutama dalam hal pemberian asupan gizi pada ibu hamil,” sebut Camel sapaan akrab Camellia.
Menurutnya, pemberian gizi pada ibu hamil sangat penting. Karena hal itu akan mempengaruhi janin yang sedang dikandung. Jika pemberian gizinya baik, jelas Camel, maka dapat dipastikan akan melahirkan generasi yang sehat dan pintar yang dapat bersaing nantinya di zaman penuh persaingan ini.
“Yang mengetahui masalah wanita itu, ya wanita itu sendiri. Makanya, saya bertekad untuk memperjuangkan nasib wanita jika terpilih untuk duduk di DPR RI nantinya,” kata Ibu dua putra yang masih berusia 33 tahun itu.
“Saya memang memiliki cita-cita untuk berbakti kepada masyarakat, dan alhamdulillah, suami saya juga sangat mendukungnya,” paparnya.
Dukungan penuh dari sang suami itu menjadi dorongan dan modalnya untuk bersemangat dalam memperjuangkan nasib rakyat, terutama wanita yang diharapkan dapat mendidik generasi-generasi penerus bangsa yang terbaik. Karena, jelasnya lagi, jika generasi penerus bangsa ini baik dan pintar, maka dapat dipastikan bangsa ini juga akan maju dan akan dapat bersaing dengan negara-negara lainnya di dunia.
“Maka daripada itu saya sangat serius memperhatikan nasib kesehatan wanita. Dan jika nanti saya terpilih sebagai wakil rakyat di Senayan, saya akan sungguh-sungguh dalam memperjuangkan nasib wanita,” terangnya. (Pnc-1)