Akmal Maulana Korban Tenggelam di Sungai Sudah Ditemukan
PATROLINEWS.COM, Indramayu- Korban yang dikabarkan tenggelam di sungai pada Rabu (18/2022) lalu, Akmal Maulana (3) anak dari pasangan suami istri Taryono dan Kalanwati, warga Desa Cemara Wetan Blok Kalibaru RT 14 RW 04 Nomor 56 Kecamatan Cantigi Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat, kini ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia, Kamis (19/5/2022).
“Korban ditemukan oleh nelayan” kata Sugianto, Ketua Oi Crisi Centre Unit Pelaksana Wilayah Indramayu.
Menurut informasi yang diperoleh Sugianto, Ia menjelaskan bahwa pada hari Rabu (18/5/2022) sekira 16.30 WIB, korban bersama Neneknya yang sedang berjualan dihalaman rumah, selanjutnya korban masuk ke dalam rumah sambil membawa minuman es, sekira 30 menit di dalam rumah korban tidak terlihat dan terdengar aktivitasnya. Sekira 17.00 WIB, pihak keluarga panik mencari di dalam dan di luar rumah, kebetulan rumah korban dekat dengan aliran sungai. Sekira 18.00 WIB, keluarga bersama-sama tetangganya melalukan pencarian di sekitar sungai dengan menggunakan perahu nelayan sampai pukul 19.00 WIB. Sementara pencarian di darat masih dilakukan sampai dengan sekarang dengan sasaran rumah-rumah kosong. Setelah adanya laporan Tim SAR Gabungan pada pukul 21.00 WIB menuju lokasi dan melakukan assesment dan pencarian korban disekitar sungai dekat rumah korban.
Masih kata Sugianto, Sekira 21.00 WIB Tim SAR Gabungan tiba di lokasi dan berkoordinasi dengan pihak keluarga (Neneknya, karena orang tuanya msh melakulan pencarian di darat) dan berkoordinasi dengan Ketua RT dan RW.
Dikatakannya, pada Kamis (19/5/2022) sekira 02.57 WIB, Tim SAR Gabungan menghentikan pencarian dengan hasil masih nihil, selanjutnya Tim SAR Gabungan melakukan koordinasi dengan pihak keluarga, RT dan RW untuk menentukan rencana operasi SAR di sekitar sungai dan darat pukul 07.00 WIB.
Lebih lanjut Ia mengatakan, pada pukul 07.00 WIB pencarian dilanjutkan dan pada pukul 11.05 WIB nelayan yang hendak melaut melihat korban di sungai 1,2 KM dari lokasi kejadian dan melaporkan kepada petugas. Pukul 11.15 WIB korban berhasil dievakuasi dan dibawa kerumahnya. Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR dinyatakan ditutup pada Kamis (19/5/2022) sekira 11.35 WIB.
Sugianto pun menjelaskan unsur tim gabungan diantaranya Pemerintah Desa Cemara Wetan, Masyarakat Desa Cemara Wetan, Pemerintah Desa Cemara Kulon dan Masyarakat Desa Cemara Kulon, Polsek Losarang, BPBD Kabupaten Indramayu, Tagana Dinsos Kabupaten Indramayu, PMI Cabang Indramayu, I-Deru, SAR FKAM, REAI Indramayu, OCC UPW Indramayu, KRI Indramayu, Mapaksinu, FKP3D Cianjur, Oi Indramayu, Banyura, dan SNB Indramayu.
Sementara, adanya informasi orang tenggelam, Kuwu Desa Cemara Kulon Sudarno SPd bahwa Ia menugaskan pamong desa guna ikut membantu pencarian korban. Mendapat informasi korban sudah ditemukan, Ia pun melalui akun Facebooknya Darno Enjoy menginformasikan dan mengunggah beberapa foto korban yang sudah di evakuasi dirumah orangtua si korban.
“Innalillahi wa Inna ilaihi raji’un. Anak (Nama Akmal Bin Yayo usia 2 tahun lebih Desa Cemara Kecamatan Cantigi ) yang kemarin hilang dan telah dilakukan pencarian, sudah ditemukan di bentangan Kali Pangakalan Blok Kedung Cowet Desa Cemara Blok Cemara Tangah Kecamatan Cantigi, semoga keluarga yg ditinggalkan diberi ketabahan, dan untuk menjadi pelajaran berharga bagi masyarakat yg tinggal di pinggir sungai/Kali,” ungkapnya.(Baebudin)