PATROLINEWS.COM
Memantau Anda !

0 28

Pemdes Karanganyar Jelaskan Infrastruktur dan Bansos

PATROLINEWS.COM, Indramayu-Penjabat Kepala Desa Karanganyar Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat, Joni SIP menjelaskan perihal pembangunan infrastruktur jalan kabupaten yang masih belum dibangun.

Diruang kerjanya, Joni SIP mengatakan bahwa Ia pun sudah berupaya mencari solusi agar jalan kabupaten tersebut dibangun, bahkan pada saat Musrenbangdes (Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa) usulan pembangunan jalan kabupaten sudah diusulkan namun belum terealisasi.

Selain itu juga, perihal belum adanya pembangunan pagar dan gapura di depan halaman Balai Desa Karanganyar, Ia mengatakan akan berupaya untuk mencari anggaran untuk pembangunan pagar dan gapura.

“Saya akan mencari aspirasi atau yang lainnya untuk gapura dan pemagaran. Anggaran bantuan dari provinsi telah digunakan untuk pembangunan yang ada di halaman depan balai desa,” kata Joni SIP, Jumat (29/7/2022).

Mengenai adanya Pemdes Karanganyar yang tebang pilih dalam hal pendataan penerima Bansos (Bantuan Sosial), Ia mengatakan tidak bener. Bahkan Ia berpesan kepada perangkat desa agar tidak tebang pilih pendataan penerima Bansos.

Masih ditempat yang sama, Sekretaris Desa Karanganyar Tholha Sidik SKom mengatakan untuk adanya jalan kabupaten yang masih belum dibangun tersebut Ia sudah mengecek kembali ukuran jalan. Dikatakannya, ukuran jalan tersebut bukan 70 meter tapi yang benar 104 meter.

“Negara itu membangun melalui perencanaan. Nah, kenapa sih jalan yang 104 meter itu belum terealisasi pembangunannya? Karena itu anggarannya bukan dari dana desa, anggaranya dari dana aspirasi, kabupaten, dan provinsi. Karena dana desa ini terfokuskan untuk pembangunan jalan lingkungan. Jalan kabupaten yang sudah dibangun itu dari aspirasi anggota DPRD Indramayu Uun Roenah,” kata Tholha Sidik SKom, seraya mengatakan untuk pembangunan pagar dan gapura belum ada dalam perencanaan.

Perihal Bansos, Ia mengatakan bahwa pihaknya menggunakan aplikasi SIKS-NG (Sistem Kesejahteraan Sosial-Next Generation). Untuk pendataan bansos, saya serahkan ke RT dan RW yang dikoordinatori Kadus.

“Silahkan pilih orang yang benar-benar berhak menerima bansos. Tidak ada tendenaius. Yang mendapatkan BLT dana desa itu melalui aplikasi SIKS-NG, yang tidak pernah mendapatkan bantuan apa pun. Di aplikasi SIKS-NG itu pakenya NIK dan nomor KK, jadi kelihatan,” kata Tholha Sidik SKom.

Guna menerima aduan, saran dan kritik dari masyarakat, pihaknya telah menyediakan Medsos Facebook Pemdes Karanganyar Kandanghaur dan Instagram Karanganyar Damar, atau masyarakat bisa datang langsung ke balai desa Karanganyar.(Baebudin)

You might also like
Leave A Reply

Your email address will not be published.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Privacy & Cookies Policy