PATROLINEWS.COM,Tapsel – Pasca pengamanan aksi unjuk rasa oleh TNI-Polri di Kantor Bawaslu Pusat dan KPU RI di Jakarta pada Rabu dan Kamis (22-23 /5/2019) lalu yang humanis dan komunikatif sangat mengundang simpatik, dukungan dan apresiasi dari berbagai kalangan masyarakat dan ulama serta tokoh masyarakat dari Tapanuli bagian Selatan (Tabgasel), Provinsi Sumatera Utara.
Diantaranya, Ketua MUI Kabupaten Padang Lawas Utara H Mukti Ali Siregar menyampaikan rasa simpatik, dukungan dan apresiasi yang tinggi kepada pihak TNI-Polri yang telah berhasil mengamankan aksi unjuk rasa oleh warga atau pihak yang tidak puas dengan hasil rekapitulasi KPU RI dan pengumuman hasil pemilu dengan pola pengamanan yang humanis dan komunikatif.
Selain itu, H Mukti Ali Siregar juga mendukung penuh atas aksi yang telah dilakukan oleh TNI-Polri yang telah berhasil mengamankan dan menangkap para perusuh yang menjarah dan membakar objek-objek vital yang ada di Jakarta kemarin dan memprosesnya sesuai dengan hukum yang berlaku.
Ketua MUI Kabupaten Paluta ini meminta kepada warga masyarakat khususnya di Kabupaten Paluta agar tetap menjaga rasa persatuan dan kesatuan serta menerima hasil pemilu yang legitimasi oleh pihak KPU RI , dan menolak aksi inskontitusiona.
“Pererat persatuan untuk mengikat NKRI sebagai harga mati,” tukasnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua FKUB (Forum Komunikasi Umat Beragama) Kabupaten Paluta H.Awaluddin Harahap juga menyampaikan rasa apresiasi yang tinggi atas kinerja alat Negara RI TNI dan Polri yang telah bekerja keras mengamankan aksi unjuk rasa oleh sebahagian warga yang menolak hasil pemilu di depan Kantor Bawaslu dan KPU RI di Jakarta.
Read More
Menurutnya, TNI dan Polri yang telah bekerja sesuai protap pengamanan aksi unjuk rasa ini berhasil mengamankan para perusuh yang menganggu keamanan dan telah memprosesnya sesuai dengan hukum yang berlaku.Sebagia salah satu tokoh agama di Kabupaten Paluta.
H.Awaluddin Harahap juga meminta kepada warga masyarakat agar tetap menjaga dan mempererat rasa persatuan dan kesatuan untuk NKRI yang kita cintai ini, tidak mudah terhasut atau terprovokasi oleh pihak -pihak yang tidak bertanggung jawab untuk memecah belah NKRI, katanya dari seberang telepon, Sabtu (26/5/2019).
Senada, mantan Ketua MUI Kecamatan Batang Toru Tapsel Ustad H.Sulaiman Siregar juga mengucapkan terimakasihnya atas kinerja TNI-Polri yang telah bekerja sesuai dengan prosedur dan berhasil menangkap para perusuh dalam pengamanan aksi unjuk rasa.
H.Sulaiman Siregar mengajak warga masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi dan terhasut, namun lebih mengutamakan menjaga rasa persatuan dan kesatuan demi NKRI ini dan menghapus segala perbedaan yang ada.
Sementara, tokoh masyarakat yang ada di Kecamatan Angkola Muara Tais yakni Amir Wahyudi menyampaikan hal yang sama.
Amir Wahyudi menyampaikan terimakasihnya kepada pihak TNI dan Polri yang berhasil mengamankan aksi unjuk rasa di depan Kantor Bawaslu Pusat dan KPU RI dan mendukung penuh atas kerja keras aparat TNI dan Polri.
Wahyudi juga menolak dan menentang keras upaya Inkonstitusional yang merusak demokrasi bangsa Indonesia namun mendukung kuat bentuk rasa persatuan dan kesatuan untuk NKRI kita ini. (Saragi)