PATROLINEWS.COM, Indramayu – Dinas Budaya dan Pariwisata (Budpar) Kabupaten Indramayu, Jumat (7/9/2018) lalu, membawa sebanyak 2 (Dua) group yakni Sanggar Seni Asem Gede Losarang dan group musik organ tunggal Juara Musika. Tujuannya, dalam rangka peresmian pembukaan Pameran Citra Pariwisata Jawa Barat yang dilaksanakan sejak Jumat (7/9/2018) sampai dengan Minggu (9/9/2018) di Anjungan Jawa Barat Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta.
Kedua group tersebut mementaskan kesenian tradisional khas daerah Indramayu dan mampuh memukau hadirin yang berada di area kursi penonton yang telah disediakan oleh panitia acara.
Asep dari Budpar Kabupaten Indramayu kepada awak media ini mengungkapkan bahwa dari Sanggar Seni Asem Gede Losarang yang dipimpin Dede Jaelani Solichin mementaskan sejumlah 3 (Tiga) tari tradisional yakni tari Trebang Randu Kentir, tari kreasi Randa Kasmaran, dan tari Topeng Klana Udeng gaya Mama Carpan. Sementara, group musik organ tunggal menyajikan lagu dangdut jawa pantura.
Sementara, Dede Jaelani solichin pimpinan Sanggar Seni Asem Gede Losarang, ia mengungkapkan pihaknya membawa sejumlah 10 (Sepuluh) penari yang mayoritas masih pelajar SMA, serta sejumlah 7 (Tujuh) orang lak-laki sebagai nayaga yakni Bangkit Satrio Kumara, Wawan Iir Sucipto, Alfiantino Alsoga, Tanzil Akbari, Haerul Jaya Laksana, Abdul Basir, dan Sofyan.
Koordinator Make up dan costume Sanggar Seni Asem Gede Losarang yang sekaligus penari, Karlina didampingi Siti Nariyah, ia mengungkapkan sejumlah 10 (Sepuluh) penari yakni Dwi Sulastri, Siti Nariyah, Sintiya Wati, Febi yolla, Lisa Rosanti, Karlina, Rosmelinda Azhrini, Gustiah, Alin Audy Septhianty, dan Tika Novita Sari. “Yang menari tari Trebang Randu Kentir itu Dwi sulastri, Siti nariyah, Sintiya wati, Febiyolla, dan Lisa Rosanti. Untuk penari tari kreasi Randa Kasmaran, saya Karlina, Rosmelinda Azhrini, Gustiah, Alin Audy Septhianty, dan Tika Novita Sari. Dan, Siti Nariyah menari tari Topeng Klana Udeng gaya Mama Carpan,” ungkapnya. (Baebudin)