PATROLINEWS.COM, Rohul – Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), tahun 2018, diprediksi mengalami Defisit mencapai sekitar Rp.80 miliar.
Dan hal ini dibenarkan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Rohul, Suharman Nst, hari Kamis (27/12/2018).
“Ya benar, prediksi defisit anggaran kita mencapai Rp. 80 M, tetapi berapa angka pastinya baru akan diketahui pada tanggal (31/122018) akhir tahun ini,” kata Suherman didampingi Kabid Anggaran.
Read More
Suharman menyebutkan, ada beberapa komponen penyebab terjadinya defisit, diantaranya tunda salurnya Dana dari pusat untuk daerah. Selain itu, defisit juga disebabkan oleh tidak terpenuhinya target pendapatan daerah dari sektor retribusi dan pajak daerah.
“Penyebab defisit anggaran daerah karena adanya tunda salur anggaran pusat ke daerah dan tidak terpenuhinya target PAD,” ungkap Suharman.
Selanjutnya, Suharman juga mengatakan, walaupun terjadi defisit, tetapi pihaknya menjamin komponen belanja anggaran biaya langsung atau Ganti Uang (GU) dinas dan badan sudah bisa diselesaikan. (Theresia)