PATROLINEWS.COM, Medan – Akibat insiden tabrakan yang dialami Restu Raffif Yanhar pada bulan April lalu. Pasca kejadian hingga saat ini, kondisi bocah yang masih berusia 4 tahun ini masih kritis dan menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Murni Teguh, Jl. Jawa, Kec. Medan Timur. Belum lagi hilang rasa sedih keluarga melihat kondisi korban. Keluarga korban harus menerima kenyataan pahit, karena pengendara sepeda motor yang menabrak korban tidak ditahan peyidik Unit Laka Lantas Polsek Percut Sei Tuan.
Orangtua korban Herman Yanhar (28) warga Jl. Pendidikan Pasar XI Dusun VII, Desa Bandarsetia, Kecamatan Percut Seituan, kepada wartawan, Selasa (8/5/2018), mengatakan sangat menyesalkan tindakan penyidik Unit Lantas Polsek Percut Sei tuan, yang tidak melakukan penahanan terhadap pria berinisial Han, yang juga tetangga korban. Mirisnya lagi, sampai saat ini korban masih terbaring tak sadarkan diri.
“Seharusnya, polisi menahan pengendara sepedamotor sekaligus mengamankan barang buktinya dan bukan melepas pelakunya,” sebut Herman.
Dijelaskan Herman, pengendara sepedamotor tersebut diduga sudah menghilang dari rumahnya sedangkan sepedamotor Yamaha Scorpio yang dikendarai pelaku hingga kini tidak diketahui dan diduga disembunyikan oleh pihak keluarga pelaku penabrakan tersebut.
Dijelaskam Herman, kecelakaan lalulintas yang dialami putranya itu terjadi pada Selasa (24/4/2018) lalu sekira pukul 11.30 Wib di Jl. Pendidikan Pasar XI Dusun VII Desa Bandarsetia.
“Pengendara sepedamotor berinisial Han datang dengan kecepatan tinggi, tiba-tiba anak saya menyeberang jalan sehingga pengendara sepedamotor langsung menabrak anak saya hingga terpelanting. Batok kepala anak saya pecah dan dirawat di Rumah Sakit Murni Teguh,” sebut Herman.
Menurut Herman, akibat luka parah di bagian kepala tersebut, korban masih tak sadarkan diri. Sehari setelah kecelakaan tersebut, Herman melaporkan kasus lakalantas tersebut ke Unit Lantas Polsek Percut Seituan sesuai dengan No.LP/0201/65/IV/2018/Lantas yang diterima oleh Brigadir R Lubis.
Read More
Tambah Herman, setelah membuat laporan pengaduan tersebut, penyidik Laka Lantas Polsek Percut Seituan memeriksa pengendara Yamaha Scorpio berinisial Han namun usai menjalani pemeriksaan, pengendara sepedamotor tidak ditahan.
Sementara itu, Kapolsek Percut Sei tuan Kompol Faidil Zikri SH, S.I.K ketika dikonfirmasi terkait kasus lakalantas tersebut, membenarkan adanya peristiwa kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada Selasa (24/4) sekira pukul 11.30 Wib, antara pengendara sepeda Yahama Scorpio, yang nomor platnya tidak diketahui, kontra dengan pejalan kaki atas nama Restu Rafif Yanhar, di Jl. Pendidikan Pasar IX Dusun VII, Kec. Percut Sei Tuan di depan rumah No.96.
“Kita sudah menerima laporan korban satu hari pasca kejadian laka itu, dan laporan korban tertuang dalam LP/65/IV/2018/Lantas. Dan tindakan yang kita lakukan setelah menerima laporan itu, petugas Lantas langsung melakukan cek TKP, guna membuat sket gambar dan periksa saksi-saksi,” kata Faidil Zikri kepada patrolimews saat diwawancarai diruang kerjanya.
Ketika disinggung tentang pengendara belum dilakukan penahanan, Faidil Zikri menjelaskan, untuk pengendaranya 1×24 jam sudah diamankan oleh penyidik di kantor pos lantas. Setelah 24 jam diperiksa, pengendara diizinkan pulang dan harus wajib lapor pada Senin dan kamis, karena dari penyidikan sementara sepeda motor yang digunakan oleh pengendara belum bisa ditemukan. Alasan pengendara sepeda motor itu adalah pinjaman dan sudah dikembalikan kepada yang punya.
” Kita bukan melepaskan pengendaranya seperti isu yang beredar. Dan saya sudah intruksikan kepada Kanit Lantas dan Penyidiknya untuk segera mencari barang bukti sepeda motor yang digunakan pelaku sewaktu menabrak korban, agar berkasnya lengkap. Tujuannya adalah agar berkasnya ketika dilimpahkan tidak ditolak oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU),” jelasnya.
Masih dikatakan Faidil, korban sekarang sudah berada di rumahnya, dan bukan masih dirawat di Rumah Sakit. Dan kondisinya sudah mulai berangsur-angsur pulih.
” Selesai menjalani operasi di rumah sakit, korban sudah dibawa pihak keluarga kembali ke rumah. Dan malam ini kita sedang berada di rumah korban. Kedatangan kita untuk melihat kondisi korban dan mencari keberadaan pelaku dan sepeda motor yang digunakan pelaku saat menabrak korban,”terang Faidil Zikri. (Zal)
Keterangan foto : Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Faidil Zikri SH, S.I.K, saat mendatangi rumah korban guna melihat kondisinya.