PATROLINEWS.COM, Asahan – Acara pembukaan Festifal Kearifan Senandung Tingkat SMP se-Kabupaten Asahan resmi dibuka. Kegiatan itu dilaksanakan dari tanggal 4-6 September 2018 di ikuti 37 peserta putra dan putri yang bertempat di Aula Dnas Pendidikan Kabupaten Asahan. Kesenian senandung Asahan sama dengan kesenian tradisional lainnya yang ada di Indonesia. Senandung Asahan dapat juga untuk dimodifikasi dan diberi kreasi baru, sama seperti dengan seni tari.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan yang diwakili oleh Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan Kabupten Asahan H.Syamsuddin.S.Pd, M.Si mengatakan bahwa syair- syair yang di kumandangkan dalam festival senandung tingkat Sekolah menengah pertama(SMP) sekabupaten Asahan ini penuh dengan kata kata nasehat dan petuah petuah orang orang dahulu. Dan kesenian senandung Asahan dapat dimodifikasi juga, serta dapat diberi impropisasi, seperti yang dilakukan oleh seorang seniman nasional asal kota Tanjungbalai Sulaiman Sambas.
Read More
“Awalnya Kesenian senandung Asahan di geluti oleh para orang orang tua yang tinggal di pesisir sungai Asahan, dan sebagai alat untuk menumpahkan Rasa bahagia dan pelipur lara waktu senggang setelah lelah bekerja,” ujarnya.
Lanjut Syamsudin bahwa Untuk menghidupkan kembali geliat kesenian senandung Asahan ini sama seperti mengangkat batang terendam. Dan memang di perlukan waktu yang cukup panjang, karena perlu adanya dukungan dari Pemerintah Kabupaten Asahan untuk mengembangkannya. Setidaknya dukungan yang diberikan untuk membentuk sanggar- sanggar senandung di kabupaten asahan.
“Ayo sama-sama Kita lestarikan budaya lokal seperti Senandung Asahan dengan mengajarkan kepada siswa dan membuat Festival ini sehingga budaya- budaya daerah tetap dipertahankan dan tak habis di telan waktu,” pungkasnya. (Fatah)