
PATROLINEWS.COM, Labura – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution mendengarkan langsung keluhan masyarakat pesisir Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), tepatnya di Kelurahan Tanjung Leidong, Kecamatan Kualuh Leidong. Dalam kunjungannya, Bobby berjanji memberikan dukungan penuh bagi penguatan ekonomi, terutama bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di daerah tersebut.
Di Tanjung Leidong, salah satu kawasan pesisir timur Sumut yang masih minim fasilitas, Bobby berdialog dengan buruh harian, pelaku UMKM, serta tokoh masyarakat. Ia menyimak langsung persoalan yang dihadapi warga sekaligus menawarkan solusi.
“Di sini pelaku UMKM masih banyak yang mengolah produk secara manual, seperti terasi, kerupuk udang dan lainnya. Jadi kami memberikan bantuan alat seperti mesin penggiling untuk terasi atau mesin pemotong untuk kerupuk udang, jadi mereka bisa lebih produktif,” kata Bobby Nasution usai berdiskusi dengan warga, Rabu (24/9/25).
Selain masalah UMKM, warga Tanjung Leidong juga menyampaikan keluhan terkait jalan rusak, harga sembako, hingga ketersediaan solar. Bobby menilai akses jalan yang buruk menjadi penyebab utama mahalnya biaya distribusi dan rendahnya nilai jual hasil laut masyarakat.
“Masyarakat keluhkan harga hasil laut mereka lebih murah dari daerah lainnya karena akses yang sulit. Itu juga mempengaruhi harga sembako. Bahkan mereka juga harus membeli solar cukup jauh untuk melaut, sehingga biaya jadi lebih tinggi. Ini akan kita carikan solusinya sesegera mungkin, karena potensi daerah ini sangat bagus,” jelas Bobby.
Sakinah br Saragih, seorang buruh harian pemilih ikan, mengaku penghasilannya hanya sekitar Rp25 ribu per hari, tidak cukup untuk menutup kebutuhan keluarga akibat tingginya harga sembako.
“Kalau ibu-ibu ini Pak, harga kebutuhan sehari-harilah Pak diturunkan. Tak sesuai lagi sama kerjaan kami yang (berpenghasilan) sekitar Rp25 ribu per hari. Beras saja Rp15-16 ribu (per kg), tak cukup lagi Pak,” ujar Sakinah.
Sementara itu, Marwan, seorang nelayan, berharap pemerintah segera memperbaiki akses jalan menuju Tanjung Leidong.
“Karena jalan rusak, yang harusnya 1 jam jadi 2 jam, ini kan nambah biaya Pak. Kayak kami nelayan harus beli solar jauh dari sini, jadi tambah biaya. Sementara harga tangkapan kami jadi lebih murah karena kata orang itu susah ke sini. Kami berharap Pak Bobby bisa membantu kami,” ucap Marwan.
Dalam kunjungan tersebut, Bobby didampingi Bupati Labura Hendri Yanto Sitorus, Kadis PUPR Sumut Hendra Dermawan, Kadis Koperasi Naslindo Sirait, Kadis Kominfo Sumut Erwin Hotmansah Harahap, Kadis Pendidikan Alexander Sinulingga, Kadis Kesehatan M Faisal Hasrimy, serta sejumlah pejabat OPD terkait. (Pnc-1)